Well, judulnya pasti membuat sebagian dari pembaca
berpikir ya? saya ingin mengulas bagaimana menanamkan karakter kepada anak
lewat teman sebaya dalam bahasa didaktik dikenal tutor sebaya atau peer
teaching, karakter merupakan hal yang sangat bisa ditanamkan
sejak usia dini, kenapa ? jawabannya karena pada dasarnya anak seperti kertas
tisu yang menyerap air, mereka dapat menyerap apapun saja yang dilihat,
disentuh dan didengarnya, anak usia dini masih sangat rentan terhadap
berbagai informasi yang didapatnya, baik itu informasi baik maupun yang
merugikan dirinya. Dalam pelaksanaan pembelajaran pastinya terdapat beberapa
anak yang menonjol baik dalam bidang kognitif maupun afektif dan psikomotornya,
karakter anak yang unik dan heterogen pastinya dapat menjadi hal yang
menguntungkan bila kita bisa mengkoordinir dengan baik, atau menjadi bomerang
ketika kita salah dalam memberikan tindakan. Inti dari kalimat menanamkan
karakter lewat teman sebaya sebenarnya merujuk pada kemampuan anak untuk
bersosialisasi dan beradaptasi dengan lingkungannya, pada masa usia dini
sebagian besar anak melangsungkan kehidupan dengan kedua orang tuanya akan
tetapi mereka menghabiskan waktunya untuk bergaul dengan teman-temannya,
hal yang perlu digarisbawahi sebenarnya adalah memanfaatkan teman yang baik dan
menonjol sebagai sarana penanaman karakter anak didik kita, sebagai contoh
ketika anak yang mempunyai karakter yang
kurang baik dan kemudian bermain dengan anak yang berkarakter baik, maka
keduanya saling mempengaruhi, sebagai orang tua maupun pendidik alangkah
bijaknya kita selektif dalam memilihkan teman anak kita, atau jika hal tersebut
tidak dimungkinkan maka kita harus meluangkan waktu mendampingi anak kita
bermain. Dalam sebuah komunitas bermain anak pastinya terdapat seorang leader yang berpengaruh sehingga diperlukan sebuah manajemen
komunitas yang baik ketika terjadi hal tersebut. Kita manfaatkan teman yang
mempunyai pengaruh tersebut kita tanamkan karakter-karakter seperti mengharagai
teman, jujur, berperilaku sopan, dan dengan penuh kasih sayang kita berikan
pengarahan untuk memberikan contoh kepada teman-temannya, dengan pengawasan
yang baik maka seorang pendidik harus memberikan penguatan terhadap jalannya
proses penanaman karakter.
0 komentar for "Penanaman Karakter Anak Melalui Anak"
Posting Komentar